Tak Ingin Sekedar

Tak Ingin Sekedar

 -Suci

Izinkan aku mengucap syukur yang berulang

Kepada Tuhan yang tak pernah bosan Atas pertemuan kita yang telah Ia ciptakan

Aku pernah membayangkan jika bukan kau yang aku temui saat itu

 apakah aku akan secinta ini?

Lalu aku mencoba untuk tidak membayangkannya lagi

Aku rasa hadirmu sudah cukup dan memang kau lah jawaban atas doa

Pada matamu, kutemukan arti bahagia

Namun aku mohon padamu

Jangan hiasi ia dengan air serta kemerahannya

Bahagia akan runtuh bersama jatuhnya air dari ekor matamu

Izinkan aku untuk menyampaikan rasa 'tuk menjalin asa

Aku tak ingin ia sekedar ada dalam hati dan mati disana.

Aku pernah berusaha memasuki hatimu dengan kesungguhan niat

Tapi aku hanya menemukan pintu terkunci

Lalu aku mencoba untuk membukanya dengan perlahan seaat demi sesaat

Aku rasa ia memang terkunci dari dalam

Dikunci oleh pemiliknya.

Pada hatimu

Aku menemukan arti dari nyaman walaupun aku hanya diluar

Namun kau tau?

Diluar sangat dingin

Entah mengapa

Sedingin sikapmu.

Aku mohon padamu

Untuk sekedar bicara dan beritahu aku jika aku pernah mengisi hatimu

Aku tak ingin sekadar singgah dan mati disana

Sinopsis Princess Lessons (Pelajaran Menjadi Putri)

Identitas Novel
·         Judul Novel	:	Princess Lessons (Pelajaran Menjadi Putri)
·         Penulis	:	Meg Cabot
·         Penerjemah	:	Donna Widjajanto
·         Penerbit	:	PT Gramedia Pustaka Utama
·         Tempat Terbit	:	Jakarta
·         Tahun Terbit	:	2003
·         Jumlah Halaman	:	152 Halaman

 

Putri Amelia Mignonette Grimaldi Thermopolis Renaldo (Putri Mia) merupakan ahli waris takhta sebuah kerajaan kecil di Eropa yaitu Genovia dengan populasi 50.000 jiwa. Putri Mia sebenarnya merasa bosan menjadi putri dan pelajaran menjadi putri yang diikutinya bersama guru sekaligus nenek, yaitu Janda Pangeran yang bernama Putri Clarisse terasa cukup menyebalkan. Putri Mia ingin menjalani kehidupan seperti gadis normal. Putri Mia merasa tidak adil karena Putri Mia tidak mendapatkan nilai tambahan di sekolahnya untuk hal tersebut, tetapi pengorbanan pribadi merupakan bagian dalam paket menjadi putri.

Seorang putri selalu berusaha menampilkan yang terbaik dari diri mereka. Putri Mia merasa kecantikan itu relatif. Memiliki tubuh yang sehat jauh lebih penting daripada memiliki tubuh yang tampak indah jika mengenakan jeans hipster. Menurut Paolo penampilan seorang putri tidak hanya sehat tetapi harus bella, sehat, dan terawat dengan tujuan agar terlihat segar. Untuk menjadi putri yang cantik, perawatan dilakukan secara rutin dan harus memperhatikan hal-hal yang penting bagi perawatan seorang putri.

Menjadi seorang putri tidak hanya memperhatikan tentang penampilan. Sebagian besar urusan seorang putri adalah sikap. Etiket tidak hanya berlaku bagi bangsawan, tetapi bagi kita semua. Bagi Lars yang merupakan spesialis perlindungan, ada beberapa waktu sopan santun boleh dilupakan, yaitu saat keselamatan pribadimu terancam bahaya. Oleh karena itu, seorang putri pun harus dapat melindungi dirinya sendiri meskipun memiliki pengawal.

Sebastiano menceritakan, jika seorang gadis normal ingin tampil seperti model mereka dapat melakukan hal seperti berbelanja di toko dekat rumah karena harga barang yang dapat terjangkau. Menabung semua uang selama musim panas merupakan hal yang harus dilakukan. Satu hari sebelum sekolah dimulai, Sebastiano menyarankan agar mengajak teman-teman ke toko untuk membeli apa yang dibutuhkan.

Menjadi putri tidak hanya mengenai bersikap anggun, sopan, dan berpakaian rapi, tetapi Putri Mia mencatat ada banyak hal lain yang juga terlibat seperti berkomunikasi kepada mereka yang kurang beruntung dibandingkan dengan dirimu. Hank Thermopolis mengajarkan, jika kita seorang anak baru di sekolah/agen dan kita tak mengenal siapapun, itu bukan alasan untuk duduk sendirian di pojok. Kita harus bersikap ramah dan tersenyum kepada teman-teman baru kita. Yang Mulia Pangeran Rene Grimaldi Alberto mengajarkan agar kita selalu bersikap sportif, yaitu selalu memberi contoh yang baik dan jika kita kalah dalam suatu hal kita harus menerima kekalahan tersebut. Apabila kita mendapatkan kemenangan, seorang pangeran atau putri tidak pernah menyombongkan dirinya. Lilly Moscovitz mengatakan “Kita semua harus hidup di planet ini. Mari coba tidak saling menyinggung perasaan orang lain”. Menurut Kenny Showalter, salah satu cara menyenangkan untuk berkomunikasi yaitu menggunakan e-mail. Cara mencapai aktualisasi diri yang selalu dibicarakan Putri Mia sudah dipahami oleh Shameeka Taylor, teman Putri Mia Thermopolis di SMU AE. Lebih penting memiliki teman yang baik daripada teman-teman popular, dan berusaha mengurus urusanmu sendiri daripada memperdulikan pendapat orang.

Ayah Putri Mia mengharuskan Putri Mia duduk di bangku kuliah meskipun faktanya Putri Mia sudah memiliki karir yaitu menjadi seorang putri. Grandmere dan yang Mulia Artur Christoff Phillipe Gerard memberikan pelajaran mengenai pendidikan yang sesuai bagi pewaris tahta karena tanggung jawab yang harus dipikul seorang pemimpin saat ini merepotkan. Selain pendidikan formal, Lana Weinberger mengatakan kegiatan ekstrakulikuler dapat membantu untuk masuk ke jenjang kuliah.

Selain pelajaran menjadi seorang putri seperti yang diceritakan sebelumnya, Putri Mia juga mendapatkan pelajaran tentang dunia cowok yang misterius dari Tina Hakim Baba seorang spesialis kisah cinta SMU. Tina mengajarkan Putri Mia tujuh rahasia merebut hati cowok, mengajak kencan cowok, dan cara menjawab jika ada yang mengajak kencan.

Puisi Jarak dan Waktu

Jarak dan Waktu

-          Suci

Ketika jarak mencoba memisahkan

Ingatlah saat-saat yang dia lakukan

Dia selalu berusaha membuat kebahagian

Dia selalu tau cara membuat tertawa

Dia selalu tau apa yang harus dia lakukan

Dia selalu bisa bertingkah sesuai waktunya

Mungkin dia bukan sesosok

Orang yang romantis
Dia juga bukan puitis

Tapi dia selalu peduli

Kita memang banyak perbedaan

Banyak nya kilometer jarak

Memang memperjauh kita

Tapi waktu tetap akan

Mempersatukan kita kelak